Food Reviewer Jerie Yanti Sebut Kuliner Khas Bangka Punya Cita Rasa Unik dan Layak Dicoba

Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki keragaman budaya dan kuliner yang kaya, memikat serta bercita rasa khas. Dari Sabang sampai Merauke, ada begitu banyak kuliner tradisional yang layak untuk dicoba. Satu di antaranya yang memiliki kuliner menarik adalah Bangka, karena daerah ini tidak hanya memiliki keindahan laut yang dapat menjadi daya pikat para wisatawan saja.

Namun juga berada dekat dengan pulau Sumatera yang dikenal dengan kekayaan kulinernya. Jika kamu memiliki kesempatan untuk melancong ke kawasan ini, jangan lupa untuk mencicipi kuliner khasnya. Ada beberapa ragam kuliner lezat yang ditawarkan daerah satu ini, mulai dari makanan ringan, berat hingga oleh oleh untuk kerabat seperti lempah kuning, belacan, rusip hingga sambalingkung.

Kuliner Bangka yang begitu memikat ini pun turut menarik perhatian Food Reviewer Jerie Yanti si pemilik akun @perutkarets. Ia mengakui bahwa kuliner Bangka memiliki cita rasa khas yang dipadukan dengan nuansa Melayu. Zhafirah Zahrim Febrina Korban Erupsi Marapi Selamat Dikabarkan Meninggal Dunia, Teman Ucapkan Duka Halaman 4

Hadiah BWF World Tour Finals 2023 Wakil Indonesia: Jojo Full Senyum, Modal Nikah Kembali Halaman 3 Zodiak Pria Paling Romantis, Beruntung Banget Jadi Pasangannya Hasil Klasemen Liga Inggris: Manchester City Terpeleset, Arsenal dan Liverpool Umbar Senyum Halaman all

Karena ada banyak pengaruh dari masyarakat Sumatera Selatan hingga Tionghoa yang membuat kuliner Bangka sangat unik dan layak untuk dicoba. Jerie menjelaskan bahwa dirinya memang gemar mengeksplorasi makanan khas nusantara. Terutama kuliner yang cukup ekstrem yang menggugah selera sekaligus menantang.

Terlihat dari unggahan di akun Instagramnya, Jerie memang kerap memperlihatkan momen saat mencicipi makanan khas daerah tersebut. "Kebetulan saya berasal dari Bangka Belitung. Kuliner di sana sangat direkomendasikan untuk dicoba," kata Jerie kepada wartawan, Sabtu (17/6/2023). Ia kemudian menyebutkan contoh salah satu kuliner khas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bangka yakni Pempek dan Otak otak khas Belinyu Asam.

Kuliner tersebut disebut telah ada sejak 1973 silam dan hingga kini masih bertahan dengan mengedepankan cita rasa khas yang memikat. "Khasnya otak otak di sana ada otak otak daun, yaitu dari ikan tenggiri. Kemudian otak otak kulit ikan, dimakan dengan cocolan tauco dan terasi yang bikin goyang lidah," jelas Jerie. Kemudian ada Kemplang Pasir Amuk yang dianggap sebagai cemilan yang sangat khas dan melegenda lantaran telah ada sejak 20 tahun lalu, semua proses produksinya pun dilakukan secara tradisional.

Jerie mengatakan bahwa kemplang ini menjadi salah satu makanan khas Bangka yang memiliki banyak penggemar. Dalam sebuah postingannya, Jerie memperlihatkan bagaimana proses produksi kemplang ini. Mulai dari pembuatan adonan, pengukusan, penjemuran hingga penggorengan menggunakan batu pasir sisa tambang yang sebelumnya telah dibersihkan.

"Dalam satu hari bisa laku ratusan porsi," tegas Jerie. Berburu kuliner tentu telah menjadi bagian dari keseharian Jerie, pecinta kuliner satu ini juga gemar menikmati makanan ekstrem. Bahkan dirinya tidak ragu untuk mencoba kuliner mengerikan, baik dari Indonesia maupun luar negeri.

Dalam beberapa video yang dipostingnya, wanita ini pernah mencoba beberapa kuliner seperti ulat sagu hidup, ikan dan kepiting fermentasi hingga cacing goreng. Dirinya bahkan tidak segan untuk mendatangkan kuliner itu secara langsung dari luar negeri. Menurutnya, makanan ekstrem memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya merasa tertantang untuk mencobanya.

"Banyak ragam kuliner yang tersebar di seluruh kota bahkan negara dengan ciri khas masing masing. Rasanya juga enak, wajib untuk dicicipi," pungkas Jerie.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *